Kesabaran itu tiada batasannya, manusia sendirilah yang acapkali membatasinya

Minggu, 04 Oktober 2015

SURAT UNTUK MU. . .

Print Friendly and PDF
Kitalah Yang Terhebat


Sahabatku…. !!!
Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa Allah swt adalah pencipta tunggal segala yang ada di jagad raya ini, berikut dengan segala keindahan panorama yang terbentang. Ya… DIA lah dzat yang maha agung, maha besar, maha perkasa dan maha segala-galanya, tak cukup kata mengungkapkannya, tak cukup akal memikirkannya dan tak cukup imajinasi menggambarkannya. DIA lah ALLAH yang maha suci dari segalanya.
Sahabatku…. !!!
Saat aku memandang langit pada siang hari dan malam hari, aku dapati cahaya yang begitu menyilaukan ketika siang dan cahaya yang begitu indah bergemerlap ketika malam hari tiba. Seketika itu aku ingat, berpikir dan beimajinasi liar bahwa ALLAH yang maha mulia menciptakan dari cahaya itu makhluk yang begitu perkasa, makhluk yang begitu besar, makhluk yang sanggup dengan seizinNYA menghancurkan bumi kita ini dengan setilan jari kelingkingnya saja, makhluk yang jumlahnya tidak terhingga meski waktu sendiri yang menghitungnya.
Aku sedikit bertanya-tanya dalam benakku “apakah mereka ini ciptaan Allah yang paling hebat??”
Dua sisi hatiku mulai berdebat,,, hingga pada suatu kesimpulan “bukan,,,bukan mereka yang paling hebat, mereka memang memiliki hal yang luar biasa hebatnya, tetapi mereka hanya bisa tunduk dan patuh kepada RABBnya hingga hari kiamat tiba.
Bukan,,, bukan meraka yang paling hebat…..
Sahabatku…. !!!
Saat aku buka peta cakrawala indonesia dalam benakku aku teringat sesuatu yang gagah menjulang tinggi menembus awan dan menantang langit.
Puncak jaya wijaya yang menjulang tinggi 4,8 km diatas permukaan laut, gunung kerinci yang menjadi raja di puncak pulau sumatera dengan ketinggian 3,8 km diatas permukaan laut, gunung rinjani di nusa tenggara barat yang memiliki ketinggian 3,7 km diatas permukaan laut, puncak mahameru hingga gunung selamet dan yang lainnya,,,, ah rasanya tidak perlu aku sebutkan seluruhnya….
Mereka adalah sesuatu yang gagah yang sulit untuk ditakhlukkan, berikut langit dan bumi adalah ciptaan yang hebat lain milikNYA.
Pertanyaan yang sama aku lemparkan “apakah mereka ini ciptaan Allah yang paling hebat??”
Hatiku menolak,,, “tidakk…!!! Bukan mereka. . .
Segera aku buka Al Quran yang suci untuk menguatkan hujjah penolakanku,,, maka aku dapati dalam surah yasin (37-40) bagaimana benda benda langit DIA tundukkan untuk kepentingan kita,,, ya,, kita manusia.
Aku buka kembali halaman demi halaman, lembar demi lembar maka aku dapati surah al hijr (19-21) bahwa segala yang ada di muka bumi ini berikut gunung-gunung yang kokoh dan perkasa itu juga ditundukkan untuk kita.
Ternyata bukan mereka yang paling hebat. . . .
Sahabatku…. !!!
Lalu siapa ciptaanNYA yang paling hebat ?? dirimu pasti juga bertanya-tanya…
Kitalah yang paling hebat,,, yaa,,, kita manusia,,,
Mengapa ???
Tidakkah kita lihat betapa hebat malaikat tetapi mereka hanya diciptakan untuk tunduk saja kepadaNYA, bertasbih, bertahmid, bertahlil, bersujud dan lainnya….
Begitu pula dengan langit dan bumi berikut isinya,,,, mereka sudah ditundukkan oleh ALLAH swt untuk manusia…
Apakah itu hebat ?? tidak,,, sekali-kali tidak,,,
Sahabatku…. !!!
Kitalah makhluk Allah yang paling hebat…. Mengapa ??
Kitalah makhluk ALLAH yang paling merdeka, , , manusia yang terlahir dengan pengakuan ALLAH sebagai tuhan tunggal yang harus disembah, lalu ingatan itu dihapus sebagai bentuk ujian. Lahirlah manusia ke dunia ini dalam keadaan bebas, ia bebas memilih untuk taat dan dia memiliki kesempatan menjadi lebih baik dari malaikat ia pun bebas untuk durhaka dan ia memiliki kesempatan untuk lebih baik dari binatang dan berakhir di neraka.
DIA hanya memberikan buku panduan penting untuk melewati dunia ini dalam bentuk al quran. Seperti seorang yang membeli sebuah ponsel kita bebas untuk membaca terlebih dahulu buku panduannya atau hanya menyimpannya dalam kotak ponsel.
Aku pun teringat firmanNYA “sesungguhnya kami tawarkan amanat itu kepada langit dan bumi maka mereka enggan (isti’aroh tamtsiliyyah) memikulnya maka dipikullah amanat itu oleh manusia. . .”. al ahzab (72).
Ya,,, kitalah makhluk Allah yang paling hebat,,, betapapun hebat malaikat betapapun kokoh gunung mereka tidak mampu memikul beban TUHANnya, dan hal itu sama sekali tidak berpengaruh terhadap kita, manusia.
Manusialah yang terhebat…..

Bersambung. . . .

                                                                                                                                   By Avrian Ferry

Tidak ada komentar:

Posting Komentar